manusia serupa barang

ngemper
travel date: 18 january 2014

low cost carrier terminal (LCCT) adalah bandara di kuala lumpur yang digunakan untuk terminal barang sekaligus terminal untuk penerbangan murah. bisa dibilang juga di sini adalah bandara na air asia. selain karena maskapai ini milik malaysia, counter na hampir menguasai 90% bandara -saat penerbangan balik kami sempat kesulitan menemukan counter check in tiger air-.

antrian imigrasi
berada di lcct bukan suatu pengalaman menyenangkan. pertama, petugas imigrasi yang under estimate terhadap perempuan indonesia, tampang na congkak banget -pengen digebuk- seakan menganggap semua wni adalah tki yang berhak mereka perlakukan semena-mena. kedua keadaan bandara ini, jauh dari bersih. toilet na bau, tempat duduk na -kalo ada- kotor, drinking water na keruh. ketiga, mungkin karena lcct adalah terminal barang maka fasilitas tempat duduk na kurang. jadi ruang kosong yang ada dijadikan tempat lesehan atau rebahan. kebetulan kami sampai dini hari sehingga harus menunggu pagi saat jadwal bus pertama ke malaka.
di sini air mahal
menunggu itu melelahkan. bukan karena menunggu na tapi karena lokasi menunggu na. saat kami sempat memilih untuk menunggu di salah satu gerai franchise ayam internasional saja kondisi na memprihatinkan. nunggu di luar bandara digigitin nyamuk, di dalam bandara penuh pemandangan jorok yang menyiksa mata. antara bingung ini bandara internasional atau lokasi pengungsian? sangat tidak manusiawi.
saat kantuk sudah tak tertahan lagi
mungkin rhe bukan traveler sebenar na, ga siap menghadapi perlakuan dan pemandangan tidak menyenangkan ini. memang ga semua hal sesuai dengan yang kita inginkan. siapkan mental untuk hal-hal demikian. moga perjalanan selanjut na ga seburuk gerbang masuk negara ini.
-***-
related posts: 
NewerStories OlderStories Home

0 comments:

Post a Comment